.gif "Solusi Pembayaran Tagihan dan Transaksi Online - BebasBayar")
Merekrut karyawan yang handal tidaklah mudah karena sumber daya manusia di Indonesia saat ini sangat banyak sekali. Kuantitas SDM yang banyak tidak sebanding dengan kualitas yang memadai.
Sehingga proses perekrutan karyawan menjadi efektif dan efisien. Jadi anda harus memperhatikan beberapa aspek penting jika ingin mendapatkan karyawan yang handal, simak berikut ini.
Yang harus anda lakukan adalah dimana anda melakukan publikasi untuk menjaring calon karyawan, bagaimana merekrut karyawan dalam situasi yang seperti ini dan strategi merekrut karyawan secara cerdas.
Point yang pertama adalah melakukan publikasi untuk merekrut karyawan baru. Tuliskan dan tempatkan iklan anda di tempat yang paling dicari. Jika anda ingin iklankan pada media cetak maka pilihlah halaman yang paling banyak dibaca orang. Atau sesuaikan dengan karyawan yang ingin anda rekrut. Pilihlah surat kabar khusus yang banyak dibaca oleh profesional.
Jadi kirimkan job opening di kampus atau sekolah bisnis, biarkan institusi pendidikan mengetahui perusahaan anda dan tujuan perekrutan. Jika perlu anda jadwalkan kunjungan personal ke tempat tersebut. Pertimbangkan juga untuk beriklan di radio, televisi kabel atau dengan cara mensponsori suatu kegiatan promosi.
Untuk merekrut karyawan dalam pasar kerja yang melimpah, anda bisa dapatkan referensi dari karyawan anda. Pertimbangkan untuk memberi bonus pada karyawan yang referensinya jadi dipekerjakan. Mintalah supplier anda untuk merekomendasikan karyawan yang memiliki keahlian dan handal.
Atau anda bisa dekati mantan karyawan yang pernah bekerja dengan anda sebelumnya untuk mencari informasi tentang karyawan baru. Anda bisa masukkan iklan lowongan di internet dan pertimbangkan sumber yang tidak biasa.
Memang dibutuhkan strategi untuk merekrut karyawan yang cerdas. Rekrutlah dengan pelan, bangunlah kemauan untuk mengorbankan waktu dan energi dalam mengambil keputusan perekrutan. Pastikan dengan jelas di benak anda apa yang diisyaratkan pekerjaan dan nilailah kualifikasi para kandidat berdasarkan kualifikasi pekerjaan tersebut.
Pertimbangkan juga seberapa baik kandidar mampu menyesuaikan diri dengan budaya perusahaan anda. Sesuaikah sikapnya dan apakah dia seorang yang kooperatif.
Persempit jumlah kandidat yang serius. Cara mengeluarkan kandidat yang kurang serius adalah dengan mengumumkan bahwa diperlukan tes narkoba untuk semua karyawan baru. Atau anda bisa meminta mereka membuat tulisan singkat mengapa mereka menginginkan pekerjaan tersebut.
Lakukan wawancara singkat via telepon dengan 8–10 kandidat terbaik untuk mengurangi jumlah kandidat. Lalu lakukan wawancara yang lebih panjang dengan dua atau tiga kandidat terpilih. Semoga berhasil.
Sehingga proses perekrutan karyawan menjadi efektif dan efisien. Jadi anda harus memperhatikan beberapa aspek penting jika ingin mendapatkan karyawan yang handal, simak berikut ini.
Yang harus anda lakukan adalah dimana anda melakukan publikasi untuk menjaring calon karyawan, bagaimana merekrut karyawan dalam situasi yang seperti ini dan strategi merekrut karyawan secara cerdas.
Point yang pertama adalah melakukan publikasi untuk merekrut karyawan baru. Tuliskan dan tempatkan iklan anda di tempat yang paling dicari. Jika anda ingin iklankan pada media cetak maka pilihlah halaman yang paling banyak dibaca orang. Atau sesuaikan dengan karyawan yang ingin anda rekrut. Pilihlah surat kabar khusus yang banyak dibaca oleh profesional.
Jadi kirimkan job opening di kampus atau sekolah bisnis, biarkan institusi pendidikan mengetahui perusahaan anda dan tujuan perekrutan. Jika perlu anda jadwalkan kunjungan personal ke tempat tersebut. Pertimbangkan juga untuk beriklan di radio, televisi kabel atau dengan cara mensponsori suatu kegiatan promosi.
Untuk merekrut karyawan dalam pasar kerja yang melimpah, anda bisa dapatkan referensi dari karyawan anda. Pertimbangkan untuk memberi bonus pada karyawan yang referensinya jadi dipekerjakan. Mintalah supplier anda untuk merekomendasikan karyawan yang memiliki keahlian dan handal.
Atau anda bisa dekati mantan karyawan yang pernah bekerja dengan anda sebelumnya untuk mencari informasi tentang karyawan baru. Anda bisa masukkan iklan lowongan di internet dan pertimbangkan sumber yang tidak biasa.
Memang dibutuhkan strategi untuk merekrut karyawan yang cerdas. Rekrutlah dengan pelan, bangunlah kemauan untuk mengorbankan waktu dan energi dalam mengambil keputusan perekrutan. Pastikan dengan jelas di benak anda apa yang diisyaratkan pekerjaan dan nilailah kualifikasi para kandidat berdasarkan kualifikasi pekerjaan tersebut.
Pertimbangkan juga seberapa baik kandidar mampu menyesuaikan diri dengan budaya perusahaan anda. Sesuaikah sikapnya dan apakah dia seorang yang kooperatif.
Persempit jumlah kandidat yang serius. Cara mengeluarkan kandidat yang kurang serius adalah dengan mengumumkan bahwa diperlukan tes narkoba untuk semua karyawan baru. Atau anda bisa meminta mereka membuat tulisan singkat mengapa mereka menginginkan pekerjaan tersebut.
Lakukan wawancara singkat via telepon dengan 8–10 kandidat terbaik untuk mengurangi jumlah kandidat. Lalu lakukan wawancara yang lebih panjang dengan dua atau tiga kandidat terpilih. Semoga berhasil.
