Di perusahaan manapun, para pekerja atau karyawan harus mematuhi segala peraturan yang berlaku di kantor, baik yang tertulis maupun tidak. Termasuk di dalamnya Anda harus menghindari perilaku negatif yang berpotensi mengurangi penilaian dan kredibilitas Anda di mata bos.
Nah untuk menghindari hal tersebut, Anda perlu mengetahui daftar perilaku yang tidak disukai atasan. Sehingga Anda dapat mengantisipasinya. Coba simak daftarnya berikut ini:
Menghindari pertemuan dengan bos
Menghindari pertemuan dengan bos secara sengaja, misalnya saat melihat bos di pintu masuk, Anda mendadak 'balik badan' karena ogah menegur bos, merupakan salah satu sikap yang tidak disukai bos. Kelihatannya memang sepele, tapi kalau bos Anda sadar bahwa Anda sering menghindarinya, bos akan menganggap Anda manusia aneh yang tidak bisa bersosialisasi. Maka jangan salahkan jika bos tidak respek pada Anda. Sudah seharusnya Anda menghormati bos, sapalah setiap kali berpas-pasan dan berikan senyum yang wajar.
Sering terlambat
Sering terlambat datang ke kantor, menghadiri rapat, atau pertemuan penting lainnya ataupun terlambat memenuhi deadline merupakan salah satu bentuk ketidakdisiplinan yang sangat tidak disukai atasan. Karena biar bagaimanapun karyawan yang baik adalah karyawan yang selalu tepat waktu. Percaya deh bos tidak akan menutup mata terhadap kedisiplinan maupun pelanggaran yang Anda lakukan.
Tampil berantakan
Walaupun masalah penampilan sepenuhnya hak pribadi Anda, namun ada baiknya Anda berbusana dan berpenampilan yang baik di kantor. Karena bisa dipastikan siapapun orangnya lebih menyukai orang-orang yang tampil rapih dan profesional. Maka bereskan selalu penampilan Anda. Jangan sekalipun tampil di kantor dengan rambut acak-acakan dan pakaian berantakan.
Lupa menginformasikan
Apapun informasi yang Anda terima sehubungan dengan pekerjaan jangan tunda-tunda menyampaikannya pada atasan. Jika tidak sempat bertemu langsung, Anda bisa menyampaikannya lewat email. Jika bos kebetulan sedang cuti atau tidak di tempat, Anda bisa saja menghubungi ponselnya jika informasi tersebut sangat penting. Lupa menyampaikan informasi penting bisa berakibat fatal dan sangat berpontensi bagi memburuknya kredibilitas Anda.
Bagaimana dengan Anda? Sudahkah Anda menghindari perilaku negatif tersebut? Ingat, menghindari perilaku buruk ini bukan saja semata-mata untuk merebut simpati bos tetapi juga membuat Anda lebih disukai di lingkungan kantor Anda. Dan ini akan memuluskan karir Anda. whu
Nah untuk menghindari hal tersebut, Anda perlu mengetahui daftar perilaku yang tidak disukai atasan. Sehingga Anda dapat mengantisipasinya. Coba simak daftarnya berikut ini:
Menghindari pertemuan dengan bos
Menghindari pertemuan dengan bos secara sengaja, misalnya saat melihat bos di pintu masuk, Anda mendadak 'balik badan' karena ogah menegur bos, merupakan salah satu sikap yang tidak disukai bos. Kelihatannya memang sepele, tapi kalau bos Anda sadar bahwa Anda sering menghindarinya, bos akan menganggap Anda manusia aneh yang tidak bisa bersosialisasi. Maka jangan salahkan jika bos tidak respek pada Anda. Sudah seharusnya Anda menghormati bos, sapalah setiap kali berpas-pasan dan berikan senyum yang wajar.
Sering terlambat
Sering terlambat datang ke kantor, menghadiri rapat, atau pertemuan penting lainnya ataupun terlambat memenuhi deadline merupakan salah satu bentuk ketidakdisiplinan yang sangat tidak disukai atasan. Karena biar bagaimanapun karyawan yang baik adalah karyawan yang selalu tepat waktu. Percaya deh bos tidak akan menutup mata terhadap kedisiplinan maupun pelanggaran yang Anda lakukan.
Tampil berantakan
Walaupun masalah penampilan sepenuhnya hak pribadi Anda, namun ada baiknya Anda berbusana dan berpenampilan yang baik di kantor. Karena bisa dipastikan siapapun orangnya lebih menyukai orang-orang yang tampil rapih dan profesional. Maka bereskan selalu penampilan Anda. Jangan sekalipun tampil di kantor dengan rambut acak-acakan dan pakaian berantakan.
Lupa menginformasikan
Apapun informasi yang Anda terima sehubungan dengan pekerjaan jangan tunda-tunda menyampaikannya pada atasan. Jika tidak sempat bertemu langsung, Anda bisa menyampaikannya lewat email. Jika bos kebetulan sedang cuti atau tidak di tempat, Anda bisa saja menghubungi ponselnya jika informasi tersebut sangat penting. Lupa menyampaikan informasi penting bisa berakibat fatal dan sangat berpontensi bagi memburuknya kredibilitas Anda.
Bagaimana dengan Anda? Sudahkah Anda menghindari perilaku negatif tersebut? Ingat, menghindari perilaku buruk ini bukan saja semata-mata untuk merebut simpati bos tetapi juga membuat Anda lebih disukai di lingkungan kantor Anda. Dan ini akan memuluskan karir Anda. whu