Google kini telah meningkatkan arsitektur pencarian web selanjutnya. Project Google terbaru itu dinamakan Caffeine yang hadir di dalam search engine Google Search. Project Caffeine bukanlah sesuatu yang diluncurkan Google dalam satu malam, namun akan mengalami step-by-step update untuk infrastruktur search engine Google.
Dengan adanya project Caffeine ini, Google telah melakukan improvisasi pencarian web mereka berdasarkan ukuran, kecepatan index, akurasi, komprehensif, dan dimensi lainnya. Google akan mengintegrasikan infrastruktur project Caffeine tersebut dalam beberapa periode, untuk melihat feedback dari developer web dan user.
Sementara staff engineer software Google, Sitaram Iyer mengungkapkan bahwa user tidak akan melihat banyak perubahan dalam hasil pencarian. Bahkan, tidak ada perubahan user interface yang banyak berubah dalam halaman preview project Google terbaru itu. Pada dasarnya engineer Google akan menulis kembali kode infrastruktur search engine mereka.
Preview Caffeine ditujukan untuk developer untuk menguji halaman pencarian yang sama juga dengan search engine Google. Arsitektur Caffeine akan lebih berfokus kepada hasil pencarian real time dan dipadu dengan kecepatan loading website. Google juga mengungkapkan bahwa pihaknya sengaja membuat project Caffeine tersebut untuk menyaingi rivalnya, Microsoft Bing.
Dengan adanya project Caffeine ini, Google telah melakukan improvisasi pencarian web mereka berdasarkan ukuran, kecepatan index, akurasi, komprehensif, dan dimensi lainnya. Google akan mengintegrasikan infrastruktur project Caffeine tersebut dalam beberapa periode, untuk melihat feedback dari developer web dan user.
Sementara staff engineer software Google, Sitaram Iyer mengungkapkan bahwa user tidak akan melihat banyak perubahan dalam hasil pencarian. Bahkan, tidak ada perubahan user interface yang banyak berubah dalam halaman preview project Google terbaru itu. Pada dasarnya engineer Google akan menulis kembali kode infrastruktur search engine mereka.
Preview Caffeine ditujukan untuk developer untuk menguji halaman pencarian yang sama juga dengan search engine Google. Arsitektur Caffeine akan lebih berfokus kepada hasil pencarian real time dan dipadu dengan kecepatan loading website. Google juga mengungkapkan bahwa pihaknya sengaja membuat project Caffeine tersebut untuk menyaingi rivalnya, Microsoft Bing.