LOGIN Windows melalui deteksi wajah telah hadir melalui aplikasi asli bikinan Indonesia bertajuk FaceLogin. Dengannya, kita dapat mengontrol hak akses login ke Windows hanya untuk pengguna yang telah terdaftar menggunakan teknologi deteksi wajah. Jadi, tidak sebarang orang dapat menggunakan komputer/notebook kita.
Spesifikasi komputer yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi ini adalah Windows XP SP2 dengan RAM 512MB. Tentu Webcam untuk menangkap wajah kita harus ada. Untuk sementara ini, FaceLogin belum mendukung Windows Vista atau Windows 7, tapi sedang dalam tahap pengembangan ke arah sana.
FaceLogin terdiri dari dua aplikasi yaitu FaceLoginAdmin yang digunakan untuk proses pendaftaran wajah, dan FaceLogin yang akan dipakai pada saat proses login Windows. Ingin tahu cara memanfaatkannya? Simak yang satu ini.
1. Instal FaceLogin melalui alamat http://www.wajahku.com/ atau http://www.absensiwajah.com/FaceLogin.zip. Prosesnya sangat mudah, tinggal ikuti saja langkah-langkah instalasinya.
2. Setelah beres, jalankan FaceLoginAdmin yang dapat diakses melalui [Start] > [All Programs] > [FaceLogin] > [FaceLoginAdmin]. Setelah itu, lakukan proses aktivasi dengan mengirimkan Installation ID ke alamat e-mail activation@kecapisoftware.com. Setelah menerima e-mail balasan yang berisi activation code dan product key, masukkan informasi-informasi yang diberikan tersebut ke tempat isian yang sesuai. Jika benar, maka proses aktivasi akan berhasil.
3. Setelah proses aktivasi, akan ada kotak dialog untuk memasukkan password yang akan Anda gunakan untuk aplikasi FaceLogin. Masukkan password yang Anda inginkan. Setelah itu, akan muncul halaman utama FaceLogin yang terdiri dari menu Registrasi, Wajah Teregistrasi, Pengaturan, Ubah Password, Tentang, dan Bantuan. Di sebelah kiri, ada tombol berwarna merah dengan tulisan “mati”. Jika ingin menggunakan FaceLogin saat masuk ke Windows, tekan tombol merah ini sehingga warnanya menjadi hijau dengan tulisan “aktif”.
4. Langkah berikutnya adalah proses registrasi wajah. Silakan masuk ke menu Registrasi. Di halaman Registrasi, di sebelah kiri, terdapat petunjuk cara pengambilan wajah yang tepat dan yang salah.
Di sebelah kanan, ada tombol-tombol untuk mengambil foto wajah. Posisikan wajah Anda tepat di tengah Webcam sehingga wajah Anda akan terkotak merah. Tekan tombol yang berbentuk kamera yang bagian atas untuk mengambil wajah depan, kemudian pencet tombol berbentuk kamera di bagian bawah untuk mengambil sampel-sampel wajah. Di sini disediakan 12 tempat untuk sampel wajah sehingga memungkinkan Anda untuk mengambil sampel yang berbeda.
Jika di sekitar Anda kondisi pencahayaannya sering berubah drastis, disarankan untuk mengambil tiga sampel wajah pada saat kondisi cahaya normal dan tiga sampel ketika suasana remang-remang.
Lalu, kalau Anda menggunakan kacamata, ambil tiga sampel wajah Anda pada saat sedang tidak menggunakannya dan tiga sampel lagi bergaya bak Harry Potter. Pada dasarnya, jika cahaya di ruangan Anda stabil, cukup tiga sampel wajah saja yang harus diambil.
5. Masukkan username Anda lalu tekan tombol Simpan.
6. Jika ingin melihat siapa-siapa saja yang telah terdaftar di FaceLogin, Anda bisa melihatnya di menu Wajah Teregistrasi. Aplikasi FaceLogin hanya bisa menyimpan maksimal tiga pengguna saja. Di halaman ini, Anda juga dapat melakukan perubahan atau penambahan sampel wajah dengan cara memilih foto atau pengguna yang ingin diubah, lalu pilih tombol “Ubah”. Jika ingin menghapus data pengguna tersebut, pilih tombol “Hapus”.
7. Setelah melakukan proses registrasi wajah, Anda bisa melakukan pengaturan tingkat sekuriti di menu Pengaturan. Fitur ini berguna untuk mengatur seberapa mudah dan seberapa aman wajah Anda dapat dideteksi.
Di halaman pengaturan, tepatnya di sebelah kiri, ada foto-foto pengguna yang sudah teregistrasi, sedangkan di sebelah kanan ada pilihan pengaturan seperti Cara Input Username dan Nilai Sekuriti. Cara Input Username memiliki dua opsi yaitu Pilihan dan Isian.
Jika Anda memilih Pilihan, nantinya, pada saat proses login, Anda akan diminta memilih username Anda di antara username-username pengguna yang telah terdaftar. Jika Anda memilih Isian, Anda harus mengetikkan username Anda di kolom username pada saat Login. Bisa dibilang, pilihan Isian lebih aman dibandingkan Pilihan.
8. Berikutnya, lakukan pengaturan Nilai Sekuriti yaitu dengan menggeser slider Nilai Sekuriti di bagian kanan bawah. Semakin rendah nilainya, semakin mudah pula aplikasi ini mengenali wajah Anda—yang berarti membuka pula kemungkinan orang lain yang wajahnya mirip dengan Anda akan dikenali sebagai Anda. Jika nilainya semakin tinggi, posisi wajah Anda harus tepat pada saat proses deteksi karena syarat keakuratannya akan semakin tinggi pula.
Sebagai informasi, Nilai Sekuriti akan tergantung pada kondisi pencahayaan sehingga dapat berbeda bagi tiap orang—ada yang bisa sampai 100, ada juga yang tidak. Tapi sebaiknya setel Nilai Sekuriti di antara 80-90. Untuk mengubahnya, pilih foto di bagian sebelah kiri terlebih dahulu, lalu geser slidernya.
Setelah Nilai Sekuriti ditentukan, pilih tombol “Tes” untuk melihat apakah wajah Anda dikenali dengan nilai tersebut. Anda bisa dikenali apabila bar Nilai Otentikasi Wajah Anda melewati garis batas Nilai Sekuriti. Jika Anda sudah merasa sesuai dengan Nilai Sekuriti yang Anda pilih, tekan tombol “Simpan”
9. Anda dapat mengubah password yang Anda gunakan melalui menu Ubah Password. Masukkan password lama Anda, lalu masukkan password baru di bawahnya. Usahakan password Anda merupakan kombinasi dari huruf dan angka sehingga sulit ditebak oleh orang lain.
10. Jika proses registrasi sudah selesai dan FaceLogin sudah diaktifkan, maka pada setiap saat login Windows Anda akan melalui proses deteksi wajah sebelum dapat menggunakan komputer/notebook Anda.
Jika memilih opsi Pilihan pada menu Pengaturan di FaceLoginAdmin, Anda hanya perlu memilih username Anda. Namun, jika Anda memilih opsi Isian, ketik username Anda lalu tekan ENTER.
Posisikan wajah Anda sehingga terkotak merah, lalu tunggu sampai bar Nilai Otentikasi Wajah melewati batas. Tapi harap diperhatikan bahwa jika FaceLogin sulit mendeteksi wajah Anda, Anda juga dapat menggunakan password FaceLogin untuk masuk ke Windows sebagai alternatif.
Spesifikasi komputer yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi ini adalah Windows XP SP2 dengan RAM 512MB. Tentu Webcam untuk menangkap wajah kita harus ada. Untuk sementara ini, FaceLogin belum mendukung Windows Vista atau Windows 7, tapi sedang dalam tahap pengembangan ke arah sana.
FaceLogin terdiri dari dua aplikasi yaitu FaceLoginAdmin yang digunakan untuk proses pendaftaran wajah, dan FaceLogin yang akan dipakai pada saat proses login Windows. Ingin tahu cara memanfaatkannya? Simak yang satu ini.
1. Instal FaceLogin melalui alamat http://www.wajahku.com/ atau http://www.absensiwajah.com/FaceLogin.zip. Prosesnya sangat mudah, tinggal ikuti saja langkah-langkah instalasinya.
2. Setelah beres, jalankan FaceLoginAdmin yang dapat diakses melalui [Start] > [All Programs] > [FaceLogin] > [FaceLoginAdmin]. Setelah itu, lakukan proses aktivasi dengan mengirimkan Installation ID ke alamat e-mail activation@kecapisoftware.com. Setelah menerima e-mail balasan yang berisi activation code dan product key, masukkan informasi-informasi yang diberikan tersebut ke tempat isian yang sesuai. Jika benar, maka proses aktivasi akan berhasil.
3. Setelah proses aktivasi, akan ada kotak dialog untuk memasukkan password yang akan Anda gunakan untuk aplikasi FaceLogin. Masukkan password yang Anda inginkan. Setelah itu, akan muncul halaman utama FaceLogin yang terdiri dari menu Registrasi, Wajah Teregistrasi, Pengaturan, Ubah Password, Tentang, dan Bantuan. Di sebelah kiri, ada tombol berwarna merah dengan tulisan “mati”. Jika ingin menggunakan FaceLogin saat masuk ke Windows, tekan tombol merah ini sehingga warnanya menjadi hijau dengan tulisan “aktif”.
4. Langkah berikutnya adalah proses registrasi wajah. Silakan masuk ke menu Registrasi. Di halaman Registrasi, di sebelah kiri, terdapat petunjuk cara pengambilan wajah yang tepat dan yang salah.
Di sebelah kanan, ada tombol-tombol untuk mengambil foto wajah. Posisikan wajah Anda tepat di tengah Webcam sehingga wajah Anda akan terkotak merah. Tekan tombol yang berbentuk kamera yang bagian atas untuk mengambil wajah depan, kemudian pencet tombol berbentuk kamera di bagian bawah untuk mengambil sampel-sampel wajah. Di sini disediakan 12 tempat untuk sampel wajah sehingga memungkinkan Anda untuk mengambil sampel yang berbeda.
Jika di sekitar Anda kondisi pencahayaannya sering berubah drastis, disarankan untuk mengambil tiga sampel wajah pada saat kondisi cahaya normal dan tiga sampel ketika suasana remang-remang.
Lalu, kalau Anda menggunakan kacamata, ambil tiga sampel wajah Anda pada saat sedang tidak menggunakannya dan tiga sampel lagi bergaya bak Harry Potter. Pada dasarnya, jika cahaya di ruangan Anda stabil, cukup tiga sampel wajah saja yang harus diambil.
5. Masukkan username Anda lalu tekan tombol Simpan.
6. Jika ingin melihat siapa-siapa saja yang telah terdaftar di FaceLogin, Anda bisa melihatnya di menu Wajah Teregistrasi. Aplikasi FaceLogin hanya bisa menyimpan maksimal tiga pengguna saja. Di halaman ini, Anda juga dapat melakukan perubahan atau penambahan sampel wajah dengan cara memilih foto atau pengguna yang ingin diubah, lalu pilih tombol “Ubah”. Jika ingin menghapus data pengguna tersebut, pilih tombol “Hapus”.
7. Setelah melakukan proses registrasi wajah, Anda bisa melakukan pengaturan tingkat sekuriti di menu Pengaturan. Fitur ini berguna untuk mengatur seberapa mudah dan seberapa aman wajah Anda dapat dideteksi.
Di halaman pengaturan, tepatnya di sebelah kiri, ada foto-foto pengguna yang sudah teregistrasi, sedangkan di sebelah kanan ada pilihan pengaturan seperti Cara Input Username dan Nilai Sekuriti. Cara Input Username memiliki dua opsi yaitu Pilihan dan Isian.
Jika Anda memilih Pilihan, nantinya, pada saat proses login, Anda akan diminta memilih username Anda di antara username-username pengguna yang telah terdaftar. Jika Anda memilih Isian, Anda harus mengetikkan username Anda di kolom username pada saat Login. Bisa dibilang, pilihan Isian lebih aman dibandingkan Pilihan.
8. Berikutnya, lakukan pengaturan Nilai Sekuriti yaitu dengan menggeser slider Nilai Sekuriti di bagian kanan bawah. Semakin rendah nilainya, semakin mudah pula aplikasi ini mengenali wajah Anda—yang berarti membuka pula kemungkinan orang lain yang wajahnya mirip dengan Anda akan dikenali sebagai Anda. Jika nilainya semakin tinggi, posisi wajah Anda harus tepat pada saat proses deteksi karena syarat keakuratannya akan semakin tinggi pula.
Sebagai informasi, Nilai Sekuriti akan tergantung pada kondisi pencahayaan sehingga dapat berbeda bagi tiap orang—ada yang bisa sampai 100, ada juga yang tidak. Tapi sebaiknya setel Nilai Sekuriti di antara 80-90. Untuk mengubahnya, pilih foto di bagian sebelah kiri terlebih dahulu, lalu geser slidernya.
Setelah Nilai Sekuriti ditentukan, pilih tombol “Tes” untuk melihat apakah wajah Anda dikenali dengan nilai tersebut. Anda bisa dikenali apabila bar Nilai Otentikasi Wajah Anda melewati garis batas Nilai Sekuriti. Jika Anda sudah merasa sesuai dengan Nilai Sekuriti yang Anda pilih, tekan tombol “Simpan”
9. Anda dapat mengubah password yang Anda gunakan melalui menu Ubah Password. Masukkan password lama Anda, lalu masukkan password baru di bawahnya. Usahakan password Anda merupakan kombinasi dari huruf dan angka sehingga sulit ditebak oleh orang lain.
10. Jika proses registrasi sudah selesai dan FaceLogin sudah diaktifkan, maka pada setiap saat login Windows Anda akan melalui proses deteksi wajah sebelum dapat menggunakan komputer/notebook Anda.
Jika memilih opsi Pilihan pada menu Pengaturan di FaceLoginAdmin, Anda hanya perlu memilih username Anda. Namun, jika Anda memilih opsi Isian, ketik username Anda lalu tekan ENTER.
Posisikan wajah Anda sehingga terkotak merah, lalu tunggu sampai bar Nilai Otentikasi Wajah melewati batas. Tapi harap diperhatikan bahwa jika FaceLogin sulit mendeteksi wajah Anda, Anda juga dapat menggunakan password FaceLogin untuk masuk ke Windows sebagai alternatif.