.gif "Solusi Pembayaran Tagihan dan Transaksi Online - BebasBayar")
Keuntungan kuartalan Google Inc berhasil mengalahkan prediksi Wall Street yang disebabkan oleh kuatnya penjualan periklanan dari website mesin pencarinya yang berhasil meonlong perusahaan internet besar tersebut menahan suramnya sektor teknologi.
Hasil ini, yang berhasil membuat harga saham Google naik 2.6 persen dalam sesi perdagangan tambahan setelah pasar tutup, merupakan kelegaan tersenderi bagi investor yang dikejutkan oleh hasil buruk dari Microsoft Corp, Intel Corp, dan perusahaan teknologi lainnya.
Google mengatakan bahwa keuntungan bersih kuartal keempat turun ke US$382 juta, atau US$1.21 per saham, dari US$1.21 milyar, atau US$3.79 per saham, setahun sebelumnya karena biaya-biaya yang dikeluarkan pada investasinya di Clearwire Corp dan unit AOL dari Time Warner Inc.
Dengan tidak menghitung biaya investasi sekali bayar tersebut, profit ada di angka US$5.10 per saham, mengalahkan prediksi rata-rata analis di US$4.95 menurut Reuters Estimates.
Pendapatan naik 18 persen menjadi US$5.7 milyar, angka ini dianggap analis merupakan kinerja yang baik karena ekonomi sedang melemah dan bisnis sedang mengurangi pengeluaran iklannya.
Hasil ini, yang berhasil membuat harga saham Google naik 2.6 persen dalam sesi perdagangan tambahan setelah pasar tutup, merupakan kelegaan tersenderi bagi investor yang dikejutkan oleh hasil buruk dari Microsoft Corp, Intel Corp, dan perusahaan teknologi lainnya.
Google mengatakan bahwa keuntungan bersih kuartal keempat turun ke US$382 juta, atau US$1.21 per saham, dari US$1.21 milyar, atau US$3.79 per saham, setahun sebelumnya karena biaya-biaya yang dikeluarkan pada investasinya di Clearwire Corp dan unit AOL dari Time Warner Inc.
Dengan tidak menghitung biaya investasi sekali bayar tersebut, profit ada di angka US$5.10 per saham, mengalahkan prediksi rata-rata analis di US$4.95 menurut Reuters Estimates.
Pendapatan naik 18 persen menjadi US$5.7 milyar, angka ini dianggap analis merupakan kinerja yang baik karena ekonomi sedang melemah dan bisnis sedang mengurangi pengeluaran iklannya.
