Poker Di Facebook Sampai Judi Sungguhan

JAKARTA- Sakaw Facebook yang tengah melanda warga Indonesia, bahkan dunia semakin menjamur. Kini sakawnya bertambah parah dengan adanya aplikasi permainan poker, yang disediakan di Facebook.

Sudah menjadi rahasia umum di pecinta poker uang yang didapat dari kemenangan permainan bisa ditukarkan dengan uang yang sesungguhnya.Meskipun nilai tukar chip dan uang yang sesungguhnya tidak sebanding. Namun banyak yang membutuhkan chip tersebut. Bahkan tidak jarang dari penjualan chip (uang dalam dunia maya) seseorang bisa mendapatkan sepeda motor.

Di Kota Surabaya ada sebuah home Industri yang bersedia membayar orang sebesar Rp.100 ribu untuk bermain poker selama seharian penuh. Mudah bukan, bekerja hanya dengan bermain poker seseorang bisa mendapatkan gaji sebesar 3 juta rupiah per bulannya. Angka yang cukup besar, bahkan bisa disejajarkan dengan gaji supervisor.

"Di Surabaya ada tempat khusus untuk penjualan chips, Chip tersebut didapat dari permainan poker. Mereka dibayar Rp. 100 ribu untuk sehari jika bisa memenangkan chip sebesar 20 M," kata sumber tersebut.

Sumber tersebut menambahkan nominal untuk penjualan chip itu beragam. Ia juga mengatakan nominal daya tukar chip tersebut bervariasi dari Rp.10 ribu sampai Rp.25 ribu per 1 M. Sistem pemasarannya biasa dilakukan melalui penyisipan pesan yang disediakan di aplikasi tersebut.

"Pemasaran chip tersebut sangat gampang, kirim pesan saja bahwa kita jual chip ke para pemain melalui fasilitas pesan," katanya.

Seorang maniak poker berinisial BP mengatakan permainan poker bisa dijadikan permainan judi sungguhan. BP menjelaskan aplikasi itu bisa dijadikan permainan judi nyata jika bermain dengan orang yang dikenal. "Tidak usah pusing tinggal samakan saja nominalnya dengan yang asli," kata BP kepada klikp21.com.

Untuk bisa memainkan poker cukup undang seorang teman untuk join ke aplikasi ini. Tak heran jika anda mengunjungi warnet, maka anda bisa menemukan beberapa orang tengah asik bermain aplikasi satu ini.

Aplikasi ini nampaknya mulai menunjukkan efek negatifnya yang membuat orang ketagihan, lupa diri dan lupa waktu. Menurut seorang penjaga rental warnet, HR, anak-anak SD sudah bermain poker di warnetnya. Biasanya anak-anak tersebut menggunakan sistem paket yang disediakan di warnet dan bisa duduk berjam-jam dan terkadang bolos sekolah.