Seiring transformasi bisnis yang dilakukan Telkom, perusahaan BUMN itu berencana membuat superportal seperti Yahoo, Google, eBay, dan Amazon.
Direktur Enterprise & Whole Sale Telkom Arief Yahya mengatakan, salah satu strategi yang akan dilakukan dalam bisnis Telekomunikasi, IT Service, Media dan edutainment (TIME) adalah direalisasikannya pembuatan superportal seperti Yahoo dan Google.
“Superportal ini pendapatannya mungkin kecil, tetapi nilai pasarnya sangat tinggi,” ungkap Arief, yang juga menjadi ketua Tim Transformasi Bisnis Telkom, beberapa waktu lalu di Jakarta.
Arif menambahkan, portal tersebut bukanlah portal berita, melainkan portal e-commerce seperti laiknya amazon dan eBay. Untuk pengembangan tersebut, nantinya Telkom akan menggaet Bubu.com untuk mengembangkan konten.
Ketika ditanya mengenai hal itu, CEO Bubu.com, Shinta Witoyo Dhanuwardoyo enggan untuk menjelaskan lebih rinci bentuk kerjasama antara Telkom dengan Bubu.
“Kita lihat saja nanti, yang jelas kami ingin mengembangkan enterpreneurship di Indonesia, dengan adanya portal e-commerce ini, nantinya orang yang selama ini kesulitan menjual produknya seperti kerajinan tangan dapat memasarkannya di portal tersebut,” kata Shinta.
Rumor yang berkembang, menyatakan superportal tersebut adalah pengembangan dari portal milik Telkom yang telah ada, plasa.com.
Transformasi bisnis Telkom sendiri diharapkan dapat menguasai membidik 60 persen pendapatan dari industri TIME itu dalam waktu lima tahun ke depan. TIME dinilai sebagai ‘New Wave’ di industri Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang tak hanya mengandalkan sektor telekomunikasi tetapi beralih kepada konten, portal, media, dan solusi teknologi informasi dimana infrastruktur telekomunikasi dijadikan sebagai tulang punggungnya.