Saat ini, kebutuhan akan internet semakin tinggi. Bagi beberapa orang yang aktivitasnya tidak lepas dari internet, pasti akan slalu berusaha mencari tempat koneksi internet, apalagi yg free atau gratisan (kayaknya ngomongin diri sendiri nie…hehehe :D ). Area Free hotspot menjadi salah satu incaran para aktivis internet ini. Memang sangat membantu, namun disisi lain sesungguhnya kita berada di situasi yang rentan terhadap pihak lain yang berniat jahat, serperti meng-Hack properti kita. Tentunya kita tidak ingin hal tersebut terjadi, apalagi sampai merusak, mencuri, menghapus data-data kita….gmn coba?
Hal itu mungkin terjadi karena semua orang menggunakan fasilitas yang sama dan saling terkoneksi. Hal yang paling penting adalah tetap waspada, setidaknya dengan meminimalkan risiko untuk kita sendiri. Ada beberapa antisipasi yang dapat kita lakukan untuk pencegahannya :
Tipsnya adalah :
1. Mendisablekan file sharing atau memberikan password sharefolder yang ingin berbagi dengan kawan
2. Mengaktifkan Wireless Virtual Private Network (VPN)
3. Menggunakan USB yang terenkripsi untuk komunikasi data di sekitar area
4. Bila anda tidak berkomunikasi secara terkoneksi dengan kawan sebelah, pastikan ad-hoc mode dalam kondisi disable
5. Mengaktifkan firewall defence atau memasang alarem penyusup (zona alarm)
Nah, dengan langkah-langkah di atas paling tidak kita sudah berusaha untuk memberi security pada laptop kita. Selanjutnya tetep……….berdoa, smoga g ada orang jahat di sekitar anda. Ntar g ada penge-hack tapi adanya copet…yah,,,,sama aja…
Semoga bermanfaat :)
androes.wordpress.com
Hal itu mungkin terjadi karena semua orang menggunakan fasilitas yang sama dan saling terkoneksi. Hal yang paling penting adalah tetap waspada, setidaknya dengan meminimalkan risiko untuk kita sendiri. Ada beberapa antisipasi yang dapat kita lakukan untuk pencegahannya :
Tipsnya adalah :
1. Mendisablekan file sharing atau memberikan password sharefolder yang ingin berbagi dengan kawan
2. Mengaktifkan Wireless Virtual Private Network (VPN)
3. Menggunakan USB yang terenkripsi untuk komunikasi data di sekitar area
4. Bila anda tidak berkomunikasi secara terkoneksi dengan kawan sebelah, pastikan ad-hoc mode dalam kondisi disable
5. Mengaktifkan firewall defence atau memasang alarem penyusup (zona alarm)
Nah, dengan langkah-langkah di atas paling tidak kita sudah berusaha untuk memberi security pada laptop kita. Selanjutnya tetep……….berdoa, smoga g ada orang jahat di sekitar anda. Ntar g ada penge-hack tapi adanya copet…yah,,,,sama aja…
Semoga bermanfaat :)
androes.wordpress.com