(Ist) |
INILAH.COM, Barcelona – Pembuat handset terbesar di dunia Nokia akan mengembangkan produk baru tak hanya perangkat ponsel. Untuk tujuan ini, perusahaan Finladia ini akan mengubah dirinya menjadi penyedia layanan digital secara menyeluruh.
Untuk mengejar target itu, Nokia telah mengakuisisi 12 perusahan selama satu tahun terakhir. Nokia juga merekrut 700 eksekutif puncak dari berbagai perusahaan semacam Google, Yahoo! dan Apple.
“Hardware sudah tidak cukup, konsumen membutuhkan solusi. Layanan digital menjadi pasukan terdepan kami,” kata Wakil Presiden Layanan dan Software Nokia Niklas Savander.
Nokia yang handsetnya digunakan lebih dari satu miliar user secara global, juga menyediakan layanan internet untuk download game dan musik. Selain itu menyediakan layanan peta dan penunjuk lokasi lain.
Savander memberi alasan mengapa Nokia ingin beralih dari sekedar penyedia hardware karena ingin menjadi satu-satunya perusahaan yang secara fundamental mengubah cara hidup orang dan dalan bekerja. Sebagai contoh, hanya 25% dari populasi global memiliki email pada saat ini.
“Kami memiliki kesempatan untuk menjadi perusahaan yang menyediakan email bagi orang yang belum memiliki email melalui handset,” tambahnya.
Nokia juga mendemonstrasikan ‘mail on Ovi’. Solusi ini mengijinkan konsumen dapat mengakses email melalui ponsel bahkan dengan handset low dan mid-end.
Sumber artikel